Reni juga menegaskan, selain tergantung kebijakan kepala daerah, sekolah PTM juga harus mendapat persetujuan orang tua.
“Bagi siswa yang tidak mendapat izin sekolah PTM, harus dilayani lewat pembelajaran online,” katanya.
Reni kembali mengingatkan, jangan sampai sekolah PTM, nantinya justru menjadi klaster sekolah, sehingga menambah angka penularan Covid-19 di Kota Pahlawan.
Angka Positivity Rate Naik
Sebelumnya, Wali Kota Eri Cahyadi mengakui kalau angka positivity rate Covid-19 di Surabaya naik menjadi 9 persen. Padahal sebelum lebaran, angkanya masih di kisaran 5 persen atau dalam posisi aman.
“Ketika ada kenaikan dari 5 persen ke 9 persen secara total Surabaya, maka berarti ini alarm dan warning buat kita,” kata Eri di balai kota, Senin lalu (14/6/2021).
“Sedikit kita lengah, cepat ini berangkatnya (kasus Covid-19), berarti kita harus hati-hati, saya harus warning betul. Kita harus tetap menjaga protokol kesehatan,” tegas Eri. *
• Artikel ini sudah tayang di portalsurabaya.com berjudul: Minta PTM Dikaji Ulang, DPRD Surabaya Ingatkan Eri Soal Klaster Sekolah