Persebaya Tundukkan Tim Western Australia dengan Skor 2-0, Ini Profil Singkat Lawan yang Jadi Sorotan Netizen

Bola-Instagram-
Persebaya Tundukkan Tim Western Australia dengan Skor 2-0, Ini Profil Singkat Lawan yang Jadi Sorotan Netizen
Dalam rangkaian tur internasional mereka di Australia, Persebaya Surabaya berhasil meraih kemenangan meyakinkan atas tim Western Australia dalam laga persahabatan yang digelar di Stadion HBF Park, Perth, pada Rabu (9 Juli 2025). Pertandingan yang dimulai pukul 18.30 WIB ini berakhir dengan skor 2-0 untuk keunggulan Bajul Ijo.
Dua gol kemenangan Persebaya masing-masing dicetak oleh Francisco Rivera dan Rizky Dwi. Kemenangan ini sekaligus menjadi hasil positif bagi tim asuhan pelatih Paul Munster yang tampil solid meskipun harus bertanding di kandang lawan.
Pertandingan tersebut merupakan salah satu agenda uji coba penting dalam rangka persiapan Persebaya menghadapi kompetisi domestik musim depan. Para Bonek — julukan suporter fanatik Persebaya — pun menyambut gembira hasil positif ini melalui media sosial.
Namun, selain membicarakan performa Persebaya, netizen juga mulai penasaran dengan profil tim Western Australia yang menjadi lawan kali ini. Banyak pertanyaan yang bermunculan di kolom komentar unggahan beberapa akun sepak bola di Instagram, terutama soal identitas tim tersebut.
Akun @hnfmddn menulis, “Ada yang bisa jelasin ga western aus tuh tim apa?” Pertanyaan ini langsung mendapat berbagai respons dari warganet lainnya yang mencoba memberikan penjelasan.
Apakah Tim Western Australia Sebuah Klub Profesional?
Tim Western Australia bukanlah klub profesional seperti yang biasa kita kenal di Liga 1 Indonesia atau A-League Australia. Namun, tim ini merupakan skuad All-Star atau kombinasi dari pemain-pemain profesional maupun semi-profesional yang berkiprah di wilayah Australia Barat.
Seperti yang dijelaskan oleh akun @tiartongsengg, “Campuran pemain profesional sama amatir, bisa di lihat game plan nya gak main2 juga padahal amatir, pantas aja sepakbola australia maju.” Hal ini menunjukkan bahwa meski bukan tim resmi, permainan Western Australia tetap terorganisasi dengan baik.
Lebih lanjut, akun @fatiha.f.marasabessy memberikan penjelasan lebih detail: “Tim All-Star-nya Australia Barat, Diisi oleh pemain-pemain profesional dan pemain yang berkarier di kompetisi sepak bola Australia barat.”
Sekilas Tentang Sepak Bola di Western Australia
Western Australia adalah sebuah negara bagian di Australia yang memiliki struktur kompetisi sepak bola regional sendiri. Kompetisi utamanya adalah Football West State League , yang terbagi ke dalam beberapa divisi. Selain itu, ada juga beberapa klub profesional yang berlaga di tingkat nasional seperti A-League, misalnya Perth Glory.
Namun, dalam pertandingan kontra Persebaya ini, tim Western Australia dibentuk sebagai seleksi terbaik dari daerah tersebut. Biasanya, tim semacam ini dibentuk untuk menjamu tim-tim internasional yang melakukan kunjungan ke Australia, seperti halnya Persebaya.
Mengapa Tim Semacam Ini Dibuat?
Tim All-Star seperti Western Australia sering kali dibentuk untuk beberapa alasan, antara lain:
Menghibur : Menjadi ajang hiburan bagi publik lokal sekaligus memperkenalkan sepak bola daerah kepada tamu internasional.
Promosi Olahraga : Meningkatkan popularitas sepak bola di wilayah tersebut melalui pertandingan bertajuk uji coba internasional.
Pengalaman Bagi Pemain Lokal : Memberikan kesempatan bagi pemain muda atau pemain liga regional untuk menghadapi level permainan yang lebih tinggi.
Reaksi Bonek Setelah Laga
Kemenangan Persebaya atas Western Australia tentu saja menjadi kabar gembira bagi para pendukung setia tim berjuluk Bajul Ijo. Di media sosial, tagar #PersebayaWin dan #BonekDiAustralia bahkan sempat trending beberapa jam setelah pertandingan usai.
Para pemain juga terlihat menikmati momen tersebut, terutama karena ini menjadi pengalaman langka bertanding di benua kanguru. Pelatih Paul Munster menyatakan puas dengan perkembangan tim meskipun ia menegaskan masih banyak evaluasi yang perlu dilakukan.
“Performa anak-anak cukup bagus, terutama dari segi kerja sama tim dan disiplin taktik. Tapi kami masih harus terus berkembang,” ujar Munster seusai laga.