Profil Tampang Pemilik Toko Miras Sari Jaya 25 Malang yang Kini Resmi Ditutup Usai Endors King Abdi, Lengkap: Umur, Agama dan Akun IG

Miras-Instagram-
Profil Tampang Pemilik Toko Miras Sari Jaya 25 Malang yang Kini Resmi Ditutup Usai Endors King Abdi, Lengkap: Umur, Agama dan Akun IG
Toko Miras Sari Jaya 25 Malang Ditutup Total, Ini Kronologi dan Dampak Konten Kontroversial King Abdi
Kasus penutupan Toko Miras Sari Jaya 25 di Kota Malang menjadi sorotan publik setelah sebelumnya sempat viral di media sosial. Toko yang berlokasi di Jalan Soekarno-Hatta (Suhut), Kota Malang, ini awalnya baru saja dibuka. Namun, tak lama berselang, toko tersebut malah disegel oleh pihak berwenang karena berbagai kontroversi yang muncul akibat promosi dari konten kreator ternama, King Abdi.
Konten King Abdi Picu Kontroversi
Konten promosi yang dibuat oleh finalis MasterChef Indonesia 2021 ini awalnya dimaksudkan untuk membantu memperkenalkan Toko Miras Sari Jaya 25 kepada khalayak yang lebih luas. Namun, justru hal tersebut memicu reaksi keras dari masyarakat. Dalam video yang diunggah di TikTok, King Abdi terlihat menikmati suasana toko dan secara terang-terangan mempromosikan minuman keras yang dijual di sana.
Akibatnya, banyak warganet yang mengecam tindakan tersebut karena dianggap tidak sesuai dengan nilai-nilai edukasi yang seharusnya diteladani oleh seorang publik figur. Promosi minuman beralkohol, terlebih kepada kalangan muda, dinilai dapat menjerumuskan generasi penerus bangsa ke arah kebiasaan negatif.
Respon dari DPRD Kota Malang
Tidak hanya dari masyarakat luas, konten tersebut juga mendapat perhatian serius dari lembaga legislatif daerah. DPRD Kota Malang menyatakan bahwa promosi semacam ini bertentangan dengan nilai-nilai lokal dan aturan yang berlaku di wilayah tersebut. Mereka mengecam keras promosi minuman keras yang dilakukan secara terbuka, apalagi melibatkan figur publik yang memiliki pengaruh besar di kalangan anak muda.
Selain itu, pihak berwenang menemukan bahwa Toko Sari Jaya 25 diduga melanggar beberapa peraturan daerah, terutama terkait izin operasional dan penjualan minuman beralkohol. Hal ini menjadi salah satu alasan utama mengapa toko tersebut akhirnya ditutup total oleh pihak pemerintah setempat.
King Abdi Akui Kelalaian dan Minta Maaf
Menanggapi situasi yang berkembang, King Abdi akhirnya buka suara. Melalui unggahan di akun media sosialnya, ia menyampaikan permintaan maaf secara terbuka kepada masyarakat, terutama generasi muda Indonesia. Ia mengakui bahwa promosi tersebut merupakan kelalaian dan kesalahan yang tidak akan diulangi di masa mendatang.
“Saya tidak bermaksud buruk. Saya hanya ingin membantu teman dalam mempromosikan usahanya. Namun, saya menyadari bahwa ini adalah kesalahan besar, terutama dalam konteks edukasi kepada masyarakat,” tulisnya dalam pernyataan resmi.
Pemilik Toko Sari Jaya 25 Belum Diketahui
Hingga berita ini diturunkan, identitas pemilik Toko Miras Sari Jaya 25 Malang belum diketahui secara pasti. Meski demikian, lokasi toko sudah diketahui berada di kawasan Jalan Soekarno-Hatta atau lebih dikenal dengan sebutan Suhut, Kota Malang. Toko ini sempat ramai dikunjungi setelah promosi dari King Abdi, namun sayangnya tidak bertahan lama karena penutupan oleh pihak berwenang.
Penutupan Toko Berdampak pada Citra Bisnis Lokal
Penutupan Toko Sari Jaya 25 ini tentu menjadi pelajaran penting bagi para pelaku usaha lokal, khususnya dalam memilih mitra promosi. Keterlibatan figur publik dalam promosi bisnis haruslah memperhatikan aspek sosial, edukasi, dan norma yang berlaku di masyarakat.