Kabar Duka! Yukihiro Nabae, Presiden Direktur PT Nissen Chemitec Meninggal Dunia Akibat Tertimpa Truk Saat Perjalanan Dinas di Tol Karawang

Yuki-Instagram-
Kabar Duka! Yukihiro Nabae, Presiden Direktur PT Nissen Chemitec Meninggal Dunia Akibat Tertimpa Truk Saat Perjalanan Dinas di Tol Karawang
Tragedi di Tol Karawang: Yukihiro Nabae, Presiden Direktur PT Nissen Chemitec Meninggal Dunia Tertimpa Truk Saat Perjalanan Dinas
Dunia industri manufaktur dan otomotif Indonesia digemparkan oleh kabar duka mendalam. Yukihiro Nabae, sosok penting di balik kemajuan beberapa perusahaan multinasional di Indonesia, meninggal dunia dalam sebuah kecelakaan maut di Gerbang Tol Karawang Barat pada Rabu, 30 Juli 2025, sekitar pukul 17.45 WIB. Pria berusia 63 tahun itu tewas di tempat setelah mobil minibus yang ditumpanginya tertimpa truk yang kehilangan kendali. Tragedi ini tidak hanya menyisakan duka bagi keluarga dan koleganya, tetapi juga menjadi sorotan publik, terutama setelah video kejadian tersebut viral di media sosial.
Detik-detik Tragedi: Dump Truk Terguling dan Menimpa Minibus
Menurut keterangan dari unggahan TikTok milik @Togi Sihombing yang menjadi salah satu sumber informasi awal, kecelakaan bermula saat sebuah truk dump yang dikemudikan oleh seorang pria berinisial M, warga Subang, diduga kehilangan kendali di ruas jalan tol. Truk tersebut tiba-tiba menabrak median pembatas jalan dan langsung terguling ke arah jalur kanan.
Sialnya, pada saat yang bersamaan, sebuah minibus yang ditumpangi oleh Yukihiro Nabae melintas di jalur tersebut. Truk yang terguling itu kemudian menghantam bagian samping dan atap minibus dengan kekuatan besar. Akibat benturan keras tersebut, kendaraan ringsek parah dan tidak bisa dikenali bentuk aslinya. Yukihiro Nabae yang duduk di kursi penumpang depan dilaporkan tewas seketika akibat benturan hebat dan trauma berat di kepala.
Petugas kepolisian dari Satuan Lalu Lintas Polres Karawang yang tiba di lokasi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengevakuasi korban. Sopir truk juga diamankan untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Hingga kini, penyebab pasti kecelakaan masih dalam penyelidikan intensif oleh pihak berwajib. Dugaan sementara, truk mengalami gangguan teknis atau sopir mengantuk akibat perjalanan jauh.
Yukihiro Nabae: Sosok Pemimpin yang Diakui Dunia Industri
Siapa sebenarnya Yukihiro Nabae? Ia bukan sekadar nama asing yang lewat begitu saja. Pria kelahiran Jepang ini adalah salah satu tokoh kunci dalam pengembangan industri manufaktur dan kimia di Indonesia. Sebagai Presiden Direktur PT Nissen Chemitec Indonesia—perusahaan yang bergerak di bidang bahan kimia khusus untuk otomotif dan elektronik—Nabae dikenal sebagai pemimpin yang visioner dan tegas, namun tetap rendah hati.
Selain menjabat di PT Nissen Chemitec, ia juga memegang posisi strategis sebagai Presiden Direktur PT Top System Asia Base, perusahaan yang berfokus pada sistem perakitan otomatis untuk industri otomotif. Kedua perusahaan ini merupakan bagian dari jaringan korporasi Jepang yang memiliki jejak rekam kuat dalam inovasi teknologi dan kualitas produksi global.
Di mata rekan kerja, Yukihiro Nabae adalah figur yang sangat dihormati. Ia dikenal memiliki etos kerja yang tinggi, selalu hadir di lini produksi, dan tak segan turun langsung memantau kualitas. “Beliau bukan tipe direktur yang hanya duduk di kantor. Setiap minggu, beliau keliling pabrik, ngobrol dengan karyawan, dan mencatat masukan langsung,” ujar salah satu manajer produksi yang enggan disebutkan namanya.
Duka dari Dunia Industri hingga Dunia Politik
Kabar meninggalnya Yukihiro Nabae cepat menyebar, tidak hanya di lingkungan perusahaan, tetapi juga di kalangan pejabat pemerintah dan politisi. Salah satunya adalah anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Cellica Nurrachadiana, yang mengunggah foto almarhum di akun Instagram pribadinya, @cellicanurrachadiana.
Dalam unggahannya, Cellica menyampaikan rasa belasungkawa yang mendalam. “Innalillahi wa inna ilaihi rojiun. Turut berduka cita atas meninggalnya Bapak Yukihiro Nabae. Beliau adalah mitra strategis dalam pengembangan industri di Karawang. Semoga amal ibadahnya diterima di sisi Allah SWT,” tulisnya, disertai emoji tangan terlipat dan hati berwarna hitam.
Unggahan tersebut langsung dibanjiri komentar dari netizen, banyak yang mengaku kaget dan tidak menyangka sosok yang dikenal ramah dan profesional itu pergi begitu cepat. Beberapa karyawan dari perusahaan mitra juga membagikan kenangan pribadi tentang almarhum, menyebut bahwa Yukihiro Nabae selalu memberikan semangat kepada timnya, bahkan saat sedang menghadapi tekanan produksi.
Profil Singkat Yukihiro Nabae: Dari Jepang hingga Jantung Industri Indonesia
Yukihiro Nabae lahir di Jepang pada tahun 1962. Sejak muda, ia sudah menunjukkan ketertarikan yang besar terhadap dunia teknik dan kimia industri. Ia menempuh pendidikan di salah satu universitas teknik ternama di Jepang, sebelum akhirnya memulai karier di perusahaan-perusahaan kimia besar di negara asalnya.
Pada awal 2000-an, ia mulai ditempatkan di luar negeri, termasuk di Asia Tenggara. Indonesia menjadi salah satu negara yang paling banyak mendapat perhatiannya, terutama karena potensi besar sektor manufaktur dan pertumbuhan ekonomi yang stabil. Sejak menjabat sebagai Presiden Direktur PT Nissen Chemitec Indonesia lebih dari satu dekade lalu, ia sukses membawa perusahaan tersebut menjadi salah satu pemasok utama bahan kimia untuk industri otomotif di Jawa Barat.
Fisiknya yang kurus, mata sipit khas Jepang, dan rambut lurus yang mulai memutih di usia senjanya, membuatnya mudah dikenali. Namun, yang paling membekas di hati banyak orang adalah senyum hangat dan sapaan sopan yang selalu ia berikan, baik kepada karyawan lokal maupun mitra bisnis.
Jejak Kepemimpinan yang Tak Terlupakan
Selama masa kepemimpinannya, Yukihiro Nabae mendorong penerapan teknologi ramah lingkungan dan sistem manajemen kualitas berstandar internasional. Ia juga aktif dalam program pelatihan karyawan lokal, bekerja sama dengan lembaga pelatihan Jepang untuk meningkatkan skill tenaga kerja Indonesia.
“Beliau percaya bahwa kualitas produk dimulai dari kualitas sumber daya manusianya,” ujar salah satu HRD perusahaan. “Kami kehilangan bukan hanya seorang direktur, tapi juga seorang mentor.”
Di bawah arahannya, PT Nissen Chemitec berhasil memperluas pasar ke ASEAN dan bahkan mengekspor produk ke Eropa. Kinerja perusahaan yang konsisten membuatnya menjadi salah satu perusahaan Jepang terpercaya di kawasan Karawang, yang dikenal sebagai kawasan industri terbesar di Indonesia.