One Piece Chapter 1156: Kuja Pirates, Cinta yang Ditolak, dan Ambisi Gila Rocks Doflamingo – Saga Masa Lalu yang Memanas!

One Piece Chapter 1156: Kuja Pirates, Cinta yang Ditolak, dan Ambisi Gila Rocks Doflamingo – Saga Masa Lalu yang Memanas!

One Piece-Instagram-

One Piece Chapter 1156: Kuja Pirates, Cinta yang Ditolak, dan Ambisi Gila Rocks Doflamingo – Saga Masa Lalu yang Memanas!
Dunia One Piece kembali meledak dalam chapter terbaru yang penuh emosi, aksi spektakuler, dan pengembangan karakter yang mendalam. Chapter 1156, yang berjudul "Idols", bukan hanya membawa pembaca ke masa lalu yang penuh nostalgia, tetapi juga mengungkap sisi lain dari tokoh-tokoh legendaris seperti Roger, Garp, Rayleigh, dan tentu saja, Kuja Pirates. Dengan alur yang semakin intens, Oda-sensei sukses membuat pembaca terpana sekaligus terharu dalam satu helaan napas.

Kuja Pirates: Bukan Hanya Bajak Laut, Tapi Simbol Kekuatan dan Karisma
Dalam chapter ini, fokus utama dialihkan ke Kuja Pirates, kelompok bajak laut wanita yang dikenal karena kekuatan fisik, keberanian, dan daya tarik luar biasa mereka. Namun, kali ini, Oda tidak hanya menampilkan mereka sebagai pejuang tangguh, melainkan sebagai idola global di dunia One Piece.



Bayangkan: poster mereka dijual seperti barang koleksi langka, harga melambung tinggi, dan penggemar rela antre berjam-jam hanya untuk melihat mereka lewat. Bahkan, ada yang rela menjadi paparazzi dadakan, menguntit mereka demi mendapatkan foto eksklusif. Fenomena ini menunjukkan betapa besar pengaruh Kuja Pirates di tengah masyarakat, bahkan sebelum era bajak laut emas benar-benar dimulai.

Namun, di antara semua anggota, satu sosok yang mencuri perhatian—bukan hanya dari penggemar, tapi juga dari Gol D. Roger sendiri: Shakuyaku, atau yang lebih dikenal sebagai Shakky.

Shakuyaku: Sang Ratu yang Tak Bisa Dimiliki
Shakuyaku tampil dengan aura yang berbeda. Ia bukan hanya cantik, tapi juga anggun, percaya diri, dan punya karisma yang memancar. Dalam chapter ini, kita melihat bagaimana Roger, sang Raja Bajak Laut, jatuh hati—atau setidaknya sangat terpesona—pada sosoknya.



Dengan sikap khasnya yang santai namun penuh wibawa, Roger mencoba mengajak Shakky bergabung dengan Roger Pirates. Namun, apa jawabannya?

"Aku bukan milik siapa pun."

Kalimat singkat, tapi penuh makna. Shakky menolak mentah-mentah tawaran dari salah satu bajak laut paling kuat sepanjang sejarah. Tidak hanya itu, dalam momen yang mengundang tawa, ia bahkan memukul kepala Roger dengan ringan, seolah mengingatkan sang Raja bahwa ia bukan tipe wanita yang bisa ditaklukkan dengan kemuliaan atau kekuasaan.

Namun, drama cinta tidak berhenti di situ.

Cinta Segitiga yang Lucu dan Mengharukan: Gloriosa, Roger, dan Shakky
Masuklah Gloriosa, anggota Kuja Pirates lain yang ternyata menyimpan perasaan dalam pada Roger. Dalam adegan yang penuh emosi dan sedikit absurd, Gloriosa memeluk Roger erat sambil berteriak:

"Roger, aku bilang aku mencintaimu!!"

Namun, respons Roger sungguh mengejutkan—dan kocak. Alih-alih merespons cinta Gloriosa, ia malah berseru:

"Minggir Gloriosa, aku tidak bisa melihat Shakky!"

Adegan ini bukan hanya lucu, tapi juga menunjukkan betapa fokus Roger saat itu benar-benar tertuju pada Shakky. Namun, ironisnya, Shakky sama sekali tidak tertarik. Ia pergi dengan senyum tipis, meninggalkan Roger yang terpaku.

Rayleigh: Satu-Satunya yang Tidak Tergoda
Di tengah semua kekacauan emosional, hanya satu orang yang tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh pesona Kuja Pirates: Silvers Rayleigh.

Saat semua anggota Roger Pirates terpesona, Rayleigh justru terlihat datar, bahkan sedikit kesal melihat tingkah Roger. Tapi justru karena sikap dinginnya inilah, Shakky mulai tertarik pada Rayleigh.

Dalam momen yang sangat manis, Shakky mendekati Rayleigh dan berkata:

"Kalau kau mau, aku bisa ambil semua harta kalian. Tapi kau... boleh ikut denganku."

Rayleigh yang biasanya tenang, langsung tersipu malu. Ia menunduk, menghindari tatapan Shakky, sementara senyum samar terlihat di wajahnya. Ini adalah salah satu momen paling emosional dan manusiawi yang pernah ditampilkan oleh Rayleigh—sosok yang biasanya digambarkan sebagai legenda tanpa cela.

Pertarungan Epik: Garp vs Roger – Pamer Kekuatan di Masa Lalu
Namun, chapter ini tidak hanya tentang cinta dan idol. Dua halaman penuh diisi oleh pertarungan epik antara Monkey D. Garp dan Gol D. Roger—dua raksasa yang pernah mengguncang dunia.

Garp membuka serangan dengan "Meteor Fist", pukulan maha dahsyat yang mampu menghancurkan pulau. Namun, Roger tidak tinggal diam. Ia membalas dengan teknik baru yang disebut "Wild Soul"—sebuah jurus misterius yang menggabungkan Haki, kecepatan, dan semangat liar yang khas dari sang Raja.

Pertarungan ini terjadi dalam era flashback, yang melibatkan bukan hanya Roger dan Garp, tetapi juga Rocks D. Xebec, sang bajak laut legendaris yang dianggap sebagai ancaman terbesar dunia sebelum era Roger.

Elbaph dan Loki: Jejak Awal Perpecahan
Sementara itu, di Elbaph, kita melihat momen emosional antara Ida, Loki, dan Hajrudin. Ida, yang peduli pada saudaranya, mengajak Loki untuk tinggal bersama mereka. Namun, Loki menolak dengan tegas.

Ia ingin pergi, ingin menjelajahi lautan, dan lebih dari itu—ia ingin bergabung dengan Rocks. Keputusan ini menjadi awal dari perpecahan antar saudara, sekaligus menunjukkan betapa kuatnya pengaruh Rocks terhadap generasi muda saat itu.

Hachinosu: Lahirnya "Silver Axe" Kyou dan Kelompok Baru Rocks
Di pulau penjara Hachinosu, sebuah sosok baru muncul: Kyou the Yakuza, yang kemudian dikenal sebagai "Silver Axe". Dengan tato besar yang melingkupi tubuhnya dan kapak perak yang mencolok, Kyou digambarkan sebagai petarung tangguh yang penuh dendam.

Namun, yang lebih mengejutkan adalah kedatangan Rocks D. Xebec di pulau tersebut. Ia tidak datang sendiri—melainkan untuk merekrut anggota baru untuk krunya yang legendaris.

Visi Gila Rocks: Merebut Tanah Suci dan Menaklukkan Puncak Dunia!
Dalam adegan penutup yang penuh semangat, Rocks berdiri di atas bukit, dikelilingi oleh para calon anggota baru. Ia menyampaikan visi besarnya dengan suara menggelegar:

"Dengarkan! ‘Elbaph’ sangat penting untuk merebut Tanah Suci!!!"

"Tidak percaya padaku!? Pergilah sekarang juga!!!"

"Apakah kalian ingin mengikutiku pada hari yang ditentukan atau tidak, itu terserah kalian!!!"

"Tapi jika sudah bulat tekadmu, ikut saja...!!"

"Aku akan menunjukkan kepadamu apa yang ada di puncak dunia... Wahahaha!!!!"

Dialog ini bukan hanya menunjukkan ambisi besar Rocks, tapi juga mengisyaratkan bahwa Elbaph akan menjadi kunci dalam konflik besar mendatang. Bukan hanya tentang kekuatan, tapi juga tentang legitimasi, sejarah, dan takdir dunia One Piece.

Analisis: Apa yang Akan Terjadi Selanjutnya?
Chapter 1156 adalah salah satu chapter paling padat dan penuh makna dalam saga flashback. Oda tidak hanya membangun karakter, tapi juga meletakkan dasar untuk konflik masa depan antara:

TAG:
Sumber:


Berita Lainnya