Profil Tampang 7 Anggota Brimob yang jadi Tersangka Usai Mobil Barracuda Tabrak Affan Kurniawan Driver Ojol Hingga Tewas, Lengkap: Nama, Umur Hingga Akun IG

Ia juga menekankan pentingnya pelatihan ulang bagi personel Brimob, terutama dalam hal crowd control dan keselamatan masyarakat sipil.

Polri Janji Transparan dan Tindak Tegas
Kadiv Propam Irjen Pol. Abdul Karim kembali menegaskan komitmen Polri untuk membuka proses hukum secara transparan. "Kami tidak akan melindungi siapapun yang terbukti melanggar aturan. Jika ada unsur kelalaian atau kesengajaan, pelaku akan dijerat sesuai hukum yang berlaku, termasuk Pasal 359 KUHP tentang kelalaian yang menyebabkan kematian."

Baca juga: Presiden Prabowo Subianto Beri Jaminan Hidup untuk Keluarga Almarhum Affan Kurniawan, Pengemudi Ojol Korban Tabrakan Rantis Brimob

Selain itu, Polri juga akan membentuk tim investigasi gabungan yang melibatkan Komnas HAM, Ombudsman, dan perwakilan masyarakat sipil untuk memastikan objektivitas penyelidikan.

Duka Nasional dan Seruan Damai
Tragedi ini menjadi duka nasional yang mengingatkan kembali pentingnya penegakan hukum yang humanis. Di tengah tuntutan reformasi kepolisian, kasus ini menjadi momentum krusial bagi Polri untuk membuktikan komitmennya terhadap akuntabilitas dan perlindungan hak warga negara.

Doa dan dukungan mengalir dari berbagai penjuru Tanah Air. Komunitas ojek online juga menggelar aksi simpatik dengan mengenakan pita hitam dan membawa spanduk bertuliskan “Affan Bukan Angka, Dia Manusia”.

Sementara itu, proses pemeriksaan terhadap ketujuh anggota Brimob masih berlangsung intensif. Masyarakat diminta menunggu hasil resmi dari Propam sebelum menyimpulkan lebih jauh. Namun satu hal yang pasti: kematian Affan Kurniawan bukan sekadar insiden lalu lintas, melainkan cermin dari kompleksitas hubungan antara aparat keamanan dan rakyat.

• « PREV
• 1
• 2