Siapa Anak dan Istri Sukardi Lurah Gunung Agung Lampung Tengah yang Rumahnya Dibakar Warga Akibat Jual Beras Bansos, Benarkah Bukan Orang Sembarangan?

Lurah-Instagram-
Penyelidikan Masif Dilakukan Polisi
Tim Tekab 308 Polres Lampung Tengah saat ini sedang melakukan penyelidikan mendalam terkait dua kasus ini—penyelewengan bansos dan duel maut. Selain mencari pelaku utama, polisi juga tengah memburu para provokator yang diduga memicu aksi anarkis massa.
“Kami sedang melakukan penyelidikan untuk mengetahui siapa saja yang memprovokasi massa hingga terjadi pembakaran rumah,” tambah Kapolres.
Harapan Warga: Transparansi dan Hukuman Tegas
Sejumlah warga menyampaikan harapan agar pemerintah daerah segera bertindak tegas terhadap Sukardi. Mereka meminta pihak berwenang tidak ragu mencopot jabatan kepala kampung jika terbukti bersalah.
“Kami ingin justice. Kami butuh beras bansos, bukan janji manis atau kedok palsu. Jika bukti cukup, copot dan hukum Sukardi sesuai hukum yang berlaku,” kata seorang tokoh pemuda setempat.
Kasus Ini Menjadi Cermin Lemahnya Pengawasan di Tingkat Desa/Kampung
Kejadian di Kampung Gunung Agung menjadi cermin betapa rentannya sistem distribusi bansos di tingkat desa/kampung. Tanpa kontrol ketat dari aparat pemerintah daerah maupun pusat, oknum seperti Sukardi bisa dengan mudah mempermainkan nasib warga miskin demi keuntungan pribadi.
Kasus ini juga menjadi panggilan bagi aparat pengawasan internal dan eksternal untuk meningkatkan monitoring terhadap pengelolaan dana bansos, termasuk alokasi beras untuk warga miskin. Transparansi, akuntabilitas, dan partisipasi publik mutlak diperlukan agar hak-hak dasar warga tidak lagi dirampas oleh segelintir oknum.