Apa Arti Palum dan Galgah? Istilah Baru yang Viral di Media Sosial Ternyata Sudah Masuk KBBI

tanda tanya-pixabay-
Apa Arti Palum dan Galgah? Istilah Baru yang Viral di Media Sosial Ternyata Sudah Masuk KBBI
Belakangan ini, jagat media sosial kembali diramaikan dengan dua istilah unik yang tengah menjadi perbincangan hangat di kalangan netizen, yakni "palum" dan "galgah" . Dua kata ini tiba-tiba saja viral dan banyak digunakan dalam berbagai konten humor, meme, hingga percakapan sehari-hari.
Yang membuat heboh, kabarnya kedua kata tersebut akan segera masuk ke dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) pada Juli 2025 mendatang. Meski belum ada konfirmasi resmi dari Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, isu ini sudah cukup membuat penasaran banyak orang.
Awal Mula Palum Jadi Sorotan
Salah satu momen yang memicu popularitas kata "palum" adalah ketika penyanyi cantik Bunga Reyza mengungkapkan rasa kepo-nya melalui akun TikTok pribadinya. Ia menulis komentar singkat namun mencuri perhatian:
"pe, p mkst?????????? @Pesona Indonesia," tulis Bunga Reyza pada 9 Juli 2025 lalu.
Unggahan itu pun langsung mendapat respons dari warganet. Tak hanya membahas arti kata "palum", netizen juga mulai menyebut-nyebut istilah lain yang disinyalir memiliki hubungan makna dengannya, yaitu "galgah" .
Netizen Penasaran dengan Galgah
Setelah kata "palum" ramai dibahas, kata "galgah" tak lama kemudian ikut menjadi sorotan publik. Banyak pengguna TikTok mulai bertanya-tanya, "Galgah bahasa mana si?" , "Apa sih arti galgah?" , hingga muncul candaan seperti "Tim galgah nih!" di kolom komentar berbagai video.
Akun @_amamiyam misalnya, menulis:
"Tbtb bgt palum pdhal yg audisi galgah ????," sementara akun @lizzi ✿ ikut berkomentar lucu:
"Tim galgah ????????."
Beragam reaksi ini menunjukkan betapa populernya kedua istilah ini di kalangan anak muda dan generasi Z.
Palum dan Galgah Makin Nge-Trend di Kalangan Milenial
Seiring waktu, kata "palum" dan "galgah" semakin sering muncul dalam percakapan santai, baik di media sosial maupun dalam obrolan sehari-hari. Tak jarang pula kedua istilah ini digunakan untuk membuat konten-konten humor atau meme yang mengundang tawa.
Beberapa konten kreator di TikTok bahkan menjadikan kata-kata ini sebagai bahan lelucon segar yang mudah diterima oleh audiens. Hal ini menegaskan bahwa budaya internet dan media sosial turut memengaruhi perkembangan bahasa di kalangan masyarakat modern saat ini.
Lantas, Apa Sebenarnya Arti Palum dan Galgah?
Menurut informasi yang beredar luas di media sosial, "palum" dikaitkan dengan kondisi seseorang yang tidak haus lagi—bahkan bisa jadi karena terlalu banyak minum air putih atau minuman lainnya. Kata ini dianggap sebagai lawan dari kata "haus".
Misalnya, jika seseorang baru saja habis minum segelas besar es teh manis dan merasa sudah tidak butuh minum lagi, maka ia bisa disebut sedang “palum” .
Sementara itu, "galgah" memiliki makna yang mirip, tetapi lebih spesifik mengacu pada kondisi fisik tertentu. Galgah merujuk pada rasa tidak nyaman di perut akibat kebanyakan minum. Rasa kembung, begah, atau bahkan ingin buang air kecil setelah minum berlebihan bisa disebut sebagai kondisi “galgah”.
Dengan kata lain, palum lebih kepada keadaan psikologis ("tidak haus"), sedangkan galgah lebih ke efek fisik ("kembung karena minum banyak").
Apakah Palum dan Galgah Akan Masuk KBBI?
Hingga artikel ini ditulis, belum ada pernyataan resmi dari pihak Badan Bahasa terkait rencana masuknya kata "palum" dan "galgah" ke dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) edisi terbaru. Namun, berdasarkan tradisi pembaharuan kamus tersebut, tidak menutup kemungkinan kedua istilah ini bisa saja menjadi bagian dari kosakata formal bahasa Indonesia di masa depan.
Biasanya, sebuah kata dapat dimasukkan ke dalam KBBI apabila sudah umum digunakan dalam berbagai konteks komunikasi dan memiliki fungsi serta makna yang stabil dalam masyarakat.