Kronologi Penjaga Kos Masuk Kamar Arya Daru Tiga Kali Sebelum Ditemukan Meninggal Dunia

Arya-Instagram-
Kronologi Penjaga Kos Masuk Kamar Arya Daru Tiga Kali Sebelum Ditemukan Meninggal Dunia
Tragedi kematian Arya Daru Pangayunan, seorang diplomat muda di Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), masih menyisakan tanda tanya besar. Pasca ditemukannya jenazah Arya di salah satu kamar kos di Jakarta Selatan, berbagai fakta baru mulai terungkap. Salah satunya adalah kebiasaan penjaga kos yang memasuki kamarnya hingga tiga kali dalam dua hari terakhir sebelum korban ditemukan tak bernyawa.
Melalui rekaman CCTV yang berhasil dihimpun oleh pihak kepolisian, terlihat bahwa penjaga kos sempat mengecek kondisi kamar Arya Daru sebanyak tiga kali dalam waktu singkat. Hal ini tentu saja membuat banyak pihak penasaran dengan alasan di balik kunjungan berkala tersebut.
Namun, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi menjelaskan bahwa kunjungan tersebut bukan dilakukan tanpa alasan. Ia mengungkapkan bahwa penjaga kos diminta secara langsung oleh istri Arya Daru untuk mengecek kondisi suaminya karena tidak bisa dihubungi selama beberapa waktu.
Panik Tak Bisa Hubungi Suami
Menurut keterangan Ade Ary, sang istri mulai merasa cemas ketika Arya Daru tidak memberikan kabar dan ponselnya tidak aktif. Keadaan ini memicu kekhawatiran yang semakin besar, terlebih Arya Daru diketahui memiliki aktivitas rutin yang biasanya selalu diinformasikan kepada keluarga.
Pengecekan pertama dilakukan pada Senin malam, 7 Juli 2025 sekitar pukul 22.40 WIB. Saat itu, istri Arya Daru mencoba menghubungi penjaga kos menggunakan nomor lama yang ternyata sudah tidak aktif lagi. Upaya tersebut gagal, namun hal ini menjadi awal dari rangkaian permintaan pengecekan lebih lanjut.
Tidak ingin khawatir berlarut-larut, sang istri kemudian menghubungi penjaga kos melalui nomor baru pada dini hari tanggal 8 Juli 2025. Melalui permintaan kedua ini, penjaga kos akhirnya datang dan mengecek kondisi kamar Arya Daru. Meski begitu, hasilnya tetap nihil—tidak ada jawaban dari dalam kamar.
Permintaan ketiga pun muncul hanya berselang beberapa jam setelah pengecekan kedua. Sekitar pukul 05.27 WIB, istri Arya Daru kembali menghubungi penjaga kos untuk memastikan kondisi suaminya. Sayangnya, saat itulah kebenaran pahit harus dihadapi: Arya Daru ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Permintaan Keluarga, Bukan Keanehan
Ade Ary menegaskan bahwa tindakan penjaga kos masuk ke kamar Arya Daru merupakan bentuk respons atas permintaan keluarga korban. "Konteksnya adalah permintaan dari istri korban yang panik karena tidak bisa menghubungi suaminya," ujar Ade Ary saat memberikan keterangan resmi kepada media.
Pernyataan ini membantah berbagai spekulasi liar yang sempat beredar di media sosial maupun forum diskusi publik. Beberapa pihak sempat menduga adanya kejanggalan atau bahkan indikasi pelanggaran privasi dari penjaga kos. Namun, polisi menekankan bahwa semua tindakan yang dilakukan sesuai dengan permintaan langsung dari keluarga dekat korban.
Polisi Lakukan Penyelidikan Lebih Lanjut
Meskipun penyebab pasti kematian Arya Daru belum diumumkan secara resmi, pihak kepolisian tetap melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kasus ini. Termasuk meneliti rekaman CCTV, memintai keterangan saksi-saksi, serta menggali informasi dari pihak keluarga dan rekan korban di lingkungan kerja.