Kasus Viral Jendela Bali Resto: Nuriasih Dipecat atau Tidak? Ini Penjelasan Lengkapnya

Jendela bali-Instagram-

Kasus Viral Jendela Bali Resto: Nuriasih Dipecat atau Tidak? Ini Penjelasan Lengkapnya

Media sosial beberapa hari terakhir dihebohkan dengan viralnya sebuah video yang memperlihatkan seorang wisatawan lokal menangis karena merasa didiskriminasi saat berkunjung ke Jendela Bali Resto , sebuah restoran populer di kawasan Garuda Wisnu Kencana (GWK), Bali. Dalam video tersebut, terjadi konflik antara pelanggan dan seorang kasir bernama Nuriasih , yang menjadi sorotan publik.

Kejadian bermula ketika seorang wanita berkerudung yang datang bersama bayinya mengeluhkan pelayanan yang tidak menyenangkan dari staf restoran. Ia mengaku telah melakukan pembayaran tagihan makanannya melalui scan QR code menggunakan aplikasi mobile banking. Namun, pihak kasir tidak mengakui transaksi tersebut.

Wisatawan Menangis, Merasa Didiskriminasi dan Ditahan Selama Satu Jam
Dalam rekaman video yang beredar, wanita yang diketahui memiliki akun TikTok @mamaghan ini tampak menangis tersedu-sedu. Ia merasa dipermalukan dan ditahan selama lebih dari satu jam oleh pihak restoran karena dianggap belum membayar. Padahal, ia sudah berusaha menunjukkan bukti transfer lewat layar ponsel dan email masuk sebagai konfirmasi pembayaran.

Sayangnya, Nuriasih, sang kasir, tidak menggubris upaya pelanggan untuk membuktikan bahwa pembayaran telah dilakukan. Ia tetap mempertahankan tuduhan bahwa pelanggan belum membayar, meski bukti sudah disertakan.

Lebih miris lagi, pelanggan tersebut datang bersama bayinya. Ia juga mengeluhkan tempat duduk yang tidak nyaman, yakni di lorong pantry restoran, karena dianggap kurang ramah bagi pengunjung yang membawa anak kecil.

Setelah satu jam lebih berdebat dan merasa tertekan, akhirnya pihak restoran mempersilakan pelanggan pulang setelah menyalin resi pembayaran dan mengambil foto KTP-nya. Ironisnya, Nuriasih selaku petugas yang bersalah tidak meminta maaf langsung kepada pelanggan, melainkan hanya karyawan lain yang turut memohon maaf atas insiden tersebut.

Viral di Media Sosial, Publik Pertanyakan Nasib Nuriasih
Sontak saja, video ini menjadi viral di berbagai platform media sosial seperti TikTok, Instagram, hingga Twitter. Banyak netizen yang geram melihat sikap Nuriasih yang dinilai tidak profesional dalam melayani pelanggan. Sebagian besar publik mulai mempertanyakan nasib Nuriasih apakah akan dipecat atau tidak oleh manajemen Jendela Bali Resto.

Pertanyaan “Nuriasih dipecat atau tidak? ” bahkan menjadi trending topik di berbagai kolom komentar dan grup diskusi online.

Respons Resmi Jendela Bali Resto
Menyusul ramainya pemberitaan, Jendela Bali Resto memberikan klarifikasi resmi melalui akun Instagram resmi mereka, @jendelabaliresto . Dalam pernyataan tersebut, pihak resto menyampaikan permohonan maaf mendalam atas kejadian yang terjadi.

“Kami sangat menyesalkan kejadian ini dan memohon maaf sebesar-besarnya kepada tamu kami serta seluruh masyarakat. Kami tidak pernah memiliki maksud untuk melakukan diskriminasi atau perlakuan tidak adil kepada siapa pun,” tulis pernyataan resmi itu.

Andre Prawiradisastra, Marketing Communications & Partnership Division Head Jendela Bali Resto, menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan mediasi langsung dengan pelanggan. Setelah dilakukan pengecekan ke bank, ternyata pembayaran pelanggan benar-benar telah berhasil.

Menurut Andre, gangguan yang terjadi disebabkan oleh sinyal internet yang drop , sehingga sistem EDC dan data backend restoran tidak sinkron. Hal ini menyebabkan transaksi yang sudah sukses tidak tercatat secara real-time di sistem kasir.

Evaluasi Internal Sedang Berlangsung
Hingga kini, belum ada pernyataan resmi apakah Nuriasih akan dipecat atau tidak. Namun, pihak Jendela Bali Resto menyatakan bahwa mereka sedang melakukan evaluasi internal guna mencari penyebab pasti kesalahan tersebut.

“Kami tengah melakukan investigasi menyeluruh agar dapat mengambil langkah yang tepat sesuai nilai-nilai perusahaan. Kami juga akan meningkatkan sistem pembayaran digital serta pelatihan staf agar kejadian serupa tidak terulang,” ujar Andre.

Pelanggan Mengklaim Masalah Sudah Diselesaikan
Di sisi lain, pemilik akun TikTok @mamaghan yang menjadi pihak pelanggan menyatakan bahwa masalahnya telah diselesaikan secara baik-baik. Ia mengungkapkan bahwa pihak Jendela Bali Resto telah menghubungi dirinya secara langsung untuk menyampaikan permohonan maaf resmi.

Meski demikian, ia berharap agar kejadian ini bisa menjadi pembelajaran bagi semua pihak, terutama dalam hal pelayanan pelanggan dan penggunaan teknologi pembayaran digital.

“Mungkin ini adalah teguran sosial yang cukup keras. Semoga pihak resto bisa introspeksi dan tingkatkan pelayanan agar tidak terjadi lagi ke depannya,” tulisnya dalam unggahan balasan di media sosial.

Tentang Jendela Bali Resto
Jendela Bali Resto merupakan salah satu destinasi kuliner ikonik di Pulau Dewata. Terletak di kawasan wisata GWK, restoran ini menawarkan pemandangan indah patung Garuda Wisnu Kencana yang legendaris. Tak hanya menyuguhkan menu khas Bali, restoran ini juga menjadi spot favorit wisatawan lokal dan mancanegara untuk menikmati pengalaman kuliner sekaligus berfoto dengan lanskap ikonik Bali.

Baca juga: Tragedi Meninggalnya Arya Daru Pangayunan: Diplomat Muda Kementerian Luar Negeri yang Pergi Secara Tak Wajar