Nasi Kotak di Piala Presiden 2025: Isi Lengkap dan Cerita Unik dari Jurnalis Inggris

tanda tanya-pixabay-

Nasi Kotak di Piala Presiden 2025: Isi Lengkap dan Cerita Unik dari Jurnalis Inggris

Ajang sepak bola bergengsi, Piala Presiden 2025 , telah resmi dimulai sejak Minggu, 6 Juli 2025. Kompetisi yang menjadi ajang pemanasan bagi klub-klub besar ini tak hanya menyajikan pertandingan sengit di lapangan, tetapi juga pengalaman unik di luar lapangan — salah satunya soal konsumsi.

Turnamen yang digelar setiap tahun ini kembali menampilkan tim-tim kuat dari dalam maupun luar negeri. Dua klub undangan, Oxford United (Inggris) dan Port FC (Thailand), langsung mencuri perhatian dengan penampilan impresif mereka di babak awal.

Oxford United sukses mengalahkan Liga Indonesia All Star dengan skor telak 6-0, sedangkan Port FC membuktikan kekuatannya dengan menundukkan Persib Bandung dua gol tanpa balas. Kemenangan-kemenangan ini pun membuat suasana turnamen semakin panas dan dinantikan oleh para penggemar sepak bola Tanah Air.

Placheta Dinobatkan sebagai Player of the Match
Dari akun resmi Piala Presiden 2025, bintang Oxford United, Placheta , dinobatkan sebagai Player of the Match berkat performa gemilangnya. Gelandang serang asal Ceko itu berhasil memimpin serangan dengan sangat baik dan memberikan kontribusi besar atas kemenangan timnya.

Selain pertandingan yang menegangkan, ada satu hal lain yang turut menjadi perbincangan hangat di kalangan jurnalis dan rombongan tim peserta — yaitu menu nasi kotak yang disediakan untuk konsumsi selama gelaran berlangsung.

Pengalaman Pertama Terima Nasi Kotak, Jurnalis Inggris Terkejut
Salah satu insiden menarik terjadi ketika Liam Rice , seorang jurnalis senior dari Inggris yang meliput perjalanan Oxford United di turnamen ini, mendapatkan nasi kotak untuk pertama kalinya.

Melalui akun X (Twitter)-nya, @OxMailLiamRice, Liam mengungkapkan rasa terkejutnya karena mendapat bekal makan siang dalam bentuk nasi kotak. Ia bahkan membagikan foto nasi kotak tersebut, lengkap dengan caption singkat namun bernada antusias: “First time getting a nasi kotak in Indonesia. Delicious! ”

Ternyata, bagi sebagian besar media asing, penyediaan konsumsi dalam bentuk nasi kotak adalah sesuatu yang cukup baru dan unik. Di Eropa, biasanya konsumsi diberikan dalam bentuk prasmanan atau catering berupa box dengan desain modern. Namun di Indonesia, nasi kotak tetap menjadi pilihan utama karena praktis, ekonomis, dan tentu saja lezat.

Isi Nasi Kotak pada Hari Pembukaan Piala Presiden 2025
Tanggal 6 Juli 2025, sebagai hari pembukaan, tentu menjadi momen spesial tidak hanya dari segi olahraga, tetapi juga kuliner. Menu nasi kotak yang disajikan pada hari itu pun bisa dibilang cukup komplit dan menggugah selera.

Menurut unggahan Liam Rice, isi nasi kotak tersebut terdiri dari:

Nasi putih
Omelet telur
Kentang mustofa
Ayam goreng tepung
Mie goreng
Kerupuk udang
Sambal sachet
Menu yang begitu khas dengan cita rasa lokal Indonesia, namun tetap mudah diterima oleh lidah internasional. Tidak heran jika Liam, meskipun awalnya terkejut, akhirnya menikmati hidangan tersebut hingga habis.

Nasi Kotak: Simbol Keramahan dan Persaudaraan
Lebih dari sekadar makanan, nasi kotak di Piala Presiden 2025 bisa dilihat sebagai simbol keramahan bangsa Indonesia. Meski bertajuk acara internasional, penyelenggara tetap ingin memperkenalkan budaya lokal, termasuk dalam hal makanan.

Bagi tamu asing seperti Liam Rice, pengalaman ini bukan hanya tentang rasa, tapi juga tentang bagaimana sebuah negara menyambut tamu dengan cara yang penuh makna. Makan bersama, meskipun dalam bungkus kotak, bisa menjadi awal dari cerita persahabatan dan kenangan yang tak terlupakan.

Apakah Menu Nasi Kotak Berubah Setiap Hari?
Meski menu pada hari pertama relatif konsisten, kemungkinan besar isi nasi kotak akan berbeda setiap harinya. Hal ini dilakukan agar tidak membosankan dan tetap menjaga variasi gizi serta citarasa.

Beberapa menu potensial yang mungkin akan muncul di hari-hari berikutnya antara lain rendang, ayam bakar, tumisan sayur, gulai, sambal ijo, dan lauk pendamping lainnya yang merupakan ciri khas masakan Nusantara.

Baca juga: Meta Ayu Puspitantri Anaknya Siapa? Inilah Biodata Istri Arya Daru Pangayunan Diplomat Muda yang Ditemukan Meninggal Dunia di Kamar Kosnya, Bukan Orang Biasa?