Profil Tampang 3 Pembully Priya Nailuredha Thoriq Siswa SMP Asal Garut Hingga Meninggal Dunia, Lengkap dari Umur, Agama dan IG

Priya-Instagram-
Profil Tampang 3 Pembully Priya Nailuredha Thoriq Siswa SMP Asal Garut Hingga Meninggal Dunia, Lengkap dari Umur, Agama dan IG
Tragedi Meninggalnya Priya Nailuredha Thoriq, Korban Bullying di Garut yang Guncang Dunia Maya
Sebuah kabar duka menyelimuti masyarakat Garut dan jagat media sosial pada Senin, 14 Juli 2025. Seorang pelajar SMA asal Garut, Jawa Barat, bernama Priya Nailuredha Thoriq dikabarkan meninggal dunia. Tragedi ini tidak hanya menyisakan duka bagi keluarga, tetapi juga memicu keprihatinan nasional, terlebih kematian Priya diduga kuat berkaitan dengan kasus perundungan atau bullying yang dialaminya selama beberapa waktu terakhir.
Kabar meninggalnya Priya dengan cepat menyebar luas di berbagai platform media sosial. Banyak warganet yang menyampaikan rasa belasungkawa dan dukungan kepada keluarga korban. Namun di balik rasa kehilangan itu, netizen mulai mencari tahu siapa sebenarnya pelaku bullying yang diduga menjadi pemicu kondisi mental korban semakin memburuk hingga akhirnya meninggal dunia.
Keluarga Ungkap Dugaan Perundungan Sejak Awal Juli
Beberapa hari sebelum kematiannya, ibunda Priya, Fuji Lestari Thoriq, telah membongkar fakta-fakta menyedihkan mengenai perlakuan tak manusiawi yang diterima anaknya. Melalui unggahan Instagram pribadinya, @fuji_lestari_thoriq, ia menceritakan bahwa Priya telah menjadi korban bullying secara terus-menerus sejak 27 Juni 2025 lalu.
Menurut penjelasan Fuji, tekanan psikologis yang dialami oleh Priya sangat berat. Ia menyebutkan bahwa anaknya sempat mengeluhkan sakit fisik dan gangguan mental akibat perundungan tersebut. Bahkan, dalam unggahannya, Fuji sempat menyatakan bahwa pelaku bukan hanya teman sebaya, tetapi juga oknum guru di sekolah tempat Priya menimba ilmu.
Sayangnya, meskipun sudah banyak pihak yang mendesak agar identitas pelaku segera diungkap, hingga saat ini belum ada informasi resmi dari pihak keluarga maupun pihak sekolah terkait siapa saja pelaku yang dimaksud.
Netizen Berduka dan Desak Keadilan untuk Priya
Duka yang dirasakan oleh keluarga besar Priya turut dirasakan oleh ribuan warganet. Hal ini terlihat dari banjirnya kolom komentar unggahan Instagram Fuji Lestari. Ribuan pesan empati dan doa memenuhi postingan tersebut, dengan harapan agar almarhum Priya mendapat tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa.
"Bu, saya turut berduka cita ya. Semoga ada keadilan untuk adik Priya," tulis salah satu netizen dengan akun @rismaoktavianna.
Tidak sedikit pula komentar yang menyentuh hati, seperti unggahan dari @herlinsriyulianingsih:
"Turut berduka cita sedalam-dalamnya ya Bu, sakit hati banget baca kejadiannya. Yang tabah, yang kuat, semoga Allah bukakan jalan keluar untuk yang terbaik dari semua yang terjadi, Amin."
Sementara akun @viviajengg menulis:
"Ya Allah ibu aku walaupun ga kenal nangis krn emg sesakit itu di bully sm temen sendiri."
Ungkapan-ungkapan ini menjadi bukti bahwa tragedi yang menimpa Priya tidak hanya menyentuh hati keluarga, tetapi juga masyarakat luas yang prihatin atas maraknya kasus perundungan di lingkungan pendidikan.