Profil Tampang Diki Asisten Pribadi Gus Kautsar yang Diduga Menipu dan Mencuri Uang Sumbangan Dakwah, Lengkap: Umur, Agama dan Akun IG

Profil Tampang Diki Asisten Pribadi Gus Kautsar yang Diduga Menipu dan Mencuri Uang Sumbangan Dakwah, Lengkap: Umur, Agama dan Akun IG

Gus Kautsar-Instagram-

Profil Tampang Diki Asisten Pribadi Gus Kautsar yang Diduga Menipu dan Mencuri Uang Sumbangan Dakwah, Lengkap: Umur, Agama dan Akun IG
Gus Kautsar Dikhianati Asisten Pribadi: Dana Sumbangan Dakwah Dicuri, Warganet Heboh Sebut Nama Diki

Kediri, 10 April 2025 — Pengasuh pengajian Teras Gubuk, Gus Muhammad Abdurrahman Kautsar, atau yang akrab disapa Gus Kautsar, baru-baru ini membongkar sebuah pengakuan mengejutkan yang membuat publik, khususnya warganet, dibuat tercengang. Ia mengungkapkan bahwa dirinya menjadi korban pengkhianatan oleh orang terdekat—seorang asisten pribadi yang selama ini dipercaya mendampingi aktivitas dakwahnya.



Dalam sebuah pengajian rutin yang digelar di Pondok Al Falah, Ploso, Mojo, Kabupaten Kediri, Gus Kautsar tampil dengan ekspresi campur aduk antara kecewa, marah, dan prihatin. Pengajian yang kemudian diunggah ke akun TikTok resmi @balane_guse itu menjadi sorotan luas setelah sang kiai muda membongkar dugaan penyelewengan dana sumbangan yang seharusnya digunakan untuk kegiatan keagamaan.

Kepercayaan Dibalas Pengkhianatan
Sejak awal, Gus Kautsar dikenal sebagai sosok ulama muda yang rendah hati, dekat dengan masyarakat, dan aktif menyebarkan ajaran Islam melalui pengajian-pengajian santun yang digelar secara rutin. Kegiatannya mendapat dukungan besar dari masyarakat, baik dari kalangan biasa hingga tokoh-tokoh penting. Banyak donatur yang rela menyumbang demi kelangsungan dakwahnya.

Namun, siapa sangka, di balik dukungan yang mengalir deras, ternyata ada oknum yang memanfaatkan kepercayaan tersebut untuk keuntungan pribadi.



“Saya baru tahu bahwa selama ini banyak donasi yang dikirimkan melalui asisten saya, tapi tidak pernah sampai ke tangan saya. Bahkan, ada yang memberi hingga Rp10 juta per pertemuan, tapi saya tidak pernah menerima sepeser pun,” ungkap Gus Kautsar dengan nada berat.

Ia menegaskan bahwa sang asisten, yang selama ini dipercaya membantu koordinasi kegiatan, justru menggunakan nama dan wajahnya untuk menggalang dana secara ilegal. Dana yang dikumpulkan atas nama Gus Kautsar itu tidak digunakan untuk kegiatan pengajian, melainkan dikuras untuk kebutuhan pribadi.

Modus Penggelapan: Mulai dari DP hingga iPhone 16
Lebih mencengangkan lagi, sang asisten diduga kerap meminta uang muka (DP) puluhan juta rupiah kepada panitia acara yang ingin mengundang Gus Kautsar untuk mengisi dakwah di luar negeri. Bahkan, ada yang menyebutkan bahwa sang asisten meminta iPhone 16 sebagai syarat kehadiran.

“Bayangkan, orang-orang sudah menyiapkan dana besar, bahkan sampai mengatur jadwal umrah atau acara internasional, tapi ternyata saya tidak pernah tahu. Semua itu dilakukan tanpa sepengetahuan saya,” tutur Gus Kautsar.

Tidak hanya itu, dana yang terkumpul juga diduga digunakan untuk pembelian barang-barang mewah seperti pakaian branded, rokok premium, sarung eksklusif, bahkan sepeda motor baru. Hal ini membuat Gus Kautsar merasa dikhianati secara mendalam, bukan hanya secara finansial, tetapi juga secara moral.

“Sebagai seorang santri, kamu harus menjaga amanah. Tapi kalau memilih jalan seperti ini, ya silakan. Hanya saja, jangan gunakan nama saya. Jangan atasnamakan saya untuk menipu orang,” tegasnya.

Dampaknya Luas: Jamaah Gagal Umrah, Donatur Rugi Besar
Dampak dari pengkhianatan ini ternyata tidak hanya dirasakan oleh Gus Kautsar sendiri, tetapi juga oleh banyak pihak. Beberapa donatur yang selama ini rutin menyumbang merasa dirugikan karena ternyata uang mereka tidak digunakan untuk tujuan yang seharusnya.

Lebih menyedihkan lagi, ada jamaah yang sudah menyiapkan dana untuk umrah bersama rombongan yang dikaitkan dengan kegiatan Gus Kautsar, namun akhirnya batal karena dana yang dijanjikan tidak pernah tersedia. Beberapa pejabat daerah yang juga menjadi donatur pun dikabarkan ikut merasa tertipu.

“Ini bukan soal uang. Ini soal kepercayaan. Banyak orang yang terluka, kecewa, dan bahkan kehilangan harapan karena merasa dikhianati oleh orang yang mereka kira bisa dipercaya,” ujar Gus Kautsar dengan nada pilu.

Warganet Heboh: Siapa Diki?
Unggahan video pengajian tersebut langsung menjadi viral di media sosial. Dalam hitungan jam, video berdurasi lebih dari 10 menit itu telah ditonton ratusan ribu kali, dikomentari ribuan netizen, dan dibagikan secara masif di berbagai platform.

Yang menarik perhatian, banyak warganet mulai berspekulasi dan menyebut satu nama: Diki.

Nama Diki ramai dibicarakan di kolom komentar, dengan banyak netizen yang menduga kuat bahwa sosok yang dimaksud oleh Gus Kautsar adalah pria bernama Diki, yang selama ini dikenal sebagai asisten pribadi sang kiai muda. Beberapa akun bahkan membagikan foto dan informasi yang diduga terkait dengan sosok tersebut.

Namun, hingga kini, Gus Kautsar belum secara eksplisit menyebutkan nama pelaku dalam forum resmi. Ia hanya menyampaikan bahwa pihak terkait sudah dipanggil dan akan diproses sesuai hukum yang berlaku.

“Saya ingin ini menjadi pelajaran bagi semua. Kepercayaan itu sangat berharga. Jangan pernah disia-siakan,” ujarnya.

Respons Publik: Simpati dan Kecaman
Respons publik terhadap kasus ini begitu beragam. Banyak yang menyampaikan simpati kepada Gus Kautsar, memuji ketegarannya dalam menyikapi pengkhianatan tersebut dengan sikap ikhlas, meski tetap tegas menuntut keadilan.

“Gus Kautsar tetap keren. Dikhianati, tapi masih bisa bicara dengan kepala tegak dan tidak langsung menyalahkan. Ini teladan,” tulis salah satu netizen.

Namun, tidak sedikit pula yang geram dan menuntut agar pelaku segera diproses secara hukum. “Ini sudah masuk ranah pidana. Penggelapan, penipuan, dan penyalahgunaan identitas. Harus diadili!” ujar seorang pengguna TikTok.

TAG:
Sumber:


Berita Lainnya