Dua Oknum ASN di Bojonegoro Terjerat Kasus Pungli Janji Pengangkatan CPNS, Korban Rugi Ratusan Juta

Bagi korban, meskipun belum ada informasi lebih lanjut mengenai upaya hukum pidana atau pengembalian uang, kasus ini diharapkan bisa menjadi pembelajaran bersama. Harapan untuk menjadi PNS harus ditempuh dengan cara yang sah dan jujur—tanpa harus menyerahkan harta benda atau martabat kepada oknum yang tak bertanggung jawab.

Baca juga: Lula Lahfah, Sosok Selebgram yang Mendadak Jadi Sorotan Usai Live Bareng Circle DJ Bravy – Benarkah Dekat dengan Reza Arap?

Penutup: Integritas Harus Dijaga, Harapan Jangan Dipermainkan

Praktik pungli dalam rekrutmen CPNS bukan hanya merusak citra birokrasi, tetapi juga menghancurkan mimpi jutaan anak bangsa yang ingin mengabdi kepada negara melalui jalur formal. Kasus di Bojonegoro menjadi pengingat bahwa perang melawan korupsi harus dimulai dari hal-hal kecil, bahkan dari janji-janji palsu yang terdengar manis.

Dengan dijatuhkannya sanksi tegas terhadap dua oknum ASN ini, diharapkan muncul efek jera tidak hanya bagi pelaku, tetapi juga bagi siapa saja yang berpikir untuk menyalahgunakan kepercayaan publik. Pemerintah daerah dan pusat harus terus bersinergi membangun sistem ASN yang profesional, bersih, dan akuntabel.

Untuk masyarakat, pesannya jelas: jangan percaya pada janji cepat jadi PNS. Fokuslah pada persiapan, ikuti prosedur resmi, dan laporkan jika menemukan indikasi pelanggaran. Karena negara ini butuh pegawai yang jujur, bukan yang masuk lewat belakang.

• « PREV
• 1
• 2