Nonton Drakor Bon Appétit, Your Majesty Eps 7-8 Sub Indo serta Link dan Spoiler di Netflix: Ciuman Mabuk Yi Heon yang Mengguncang Istana

Bon-Instagram-

Nonton Drakor Bon Appétit, Your Majesty Eps 7-8 Sub Indo serta Link dan Spoiler di Netflix: Ciuman Mabuk Yi Heon yang Mengguncang Istana
Peringatan Spoiler!
Jika kamu belum menyaksikan episode 5 dan 6 dari drama Korea Bon Appétit, Your Majesty, sebaiknya berhenti membaca sekarang. Artikel ini akan mengungkap semua momen paling dramatis, emosional, dan bikin jantung berdebar-debar dari dua episode terbaru yang tayang eksklusif di Netflix. Siapkan tisu, kipas angin, dan camilan favoritmu — karena cerita ini bakal bikin kamu terpaku di layar!

Kompetisi Masak yang Lebih dari Sekadar Rasa — Ini Ujian Jiwa dan Kenangan
Episode sebelumnya menutup layar dengan ketegangan yang membara. Ratu Dowager Inju, sosok yang dikenal bijak namun tegas, tiba-tiba menggelar kompetisi masak istana yang bukan sekadar adu keahlian, tapi ujian mendalam terhadap karakter, empati, dan ingatan masa lalu para koki.

Tiga koki andalan istana — Ji Young, Chef Maeng, dan Chef Eom — dipaksa saling berhadapan dalam pertarungan kuliner yang menentukan nasib mereka di istana. Bukan hanya soal siapa yang paling mahir mengiris atau menggoreng, tapi siapa yang paling paham esensi sejati dari masakan Korea: kesederhanaan yang tulus, rasa yang datang dari hati, dan kenangan yang melekat dalam setiap suapannya.

Tantangan utama? Memasak menggunakan dua bahan yang tampak biasa, tapi sarat makna filosofis: tahu dan doenjang (pasta kedelai fermentasi). Bahan-bahan rakyat jelata yang justru menjadi cerminan kehidupan sehari-hari — jauh dari kemewahan istana, namun penuh dengan kehangatan dan nostalgia.

Ji Young Tersandung di Awal — Strategi yang Hancur Sebelum Dimulai?
Di awal kompetisi, Ji Young tampak percaya diri. Ia memilih membuat pasta doenjang — hidangan yang memiliki makna emosional mendalam baginya sejak kecil, terkait kenangan bersama ibunya. Namun, rencana indahnya langsung buyar ketika ia menyadari bahwa bahan-bahan premium seperti tahu sutra lembut dan doenjang berkualitas tinggi sudah diambil lebih dulu oleh Chef Maeng dan Chef Eom.

Yang tersisa untuknya? Hanya tahu pecah dan doenjang biasa — bahan “kelas dua” yang biasanya dihindari di dapur istana karena dianggap kurang elegan. Penonton pasti ikut merasakan kepanikan Ji Young: bingung, hampir putus asa, dan mulai meragukan kemampuannya sendiri.

Apakah ini akhir dari perjalanan Ji Young di istana? Apakah ia akan kalah bahkan sebelum memasak?

Percakapan Tak Terduga dengan Yoon — Titik Balik yang Mengubah Segalanya
Namun, takdir berkata lain. Di tengah kebingungannya, Yoon, asisten setia Ji Young, tanpa sengaja bercerita tentang Ratu Dowager. Ia menyebut bahwa sang Ratu sering merindukan masakan ibunya — masakan sederhana yang dibuat dengan cinta, bukan kemewahan.

“Ratu Dowager bilang, masakan terbaik bukan yang paling mahal, tapi yang paling mengingatkan pada rumah,” kata Yoon polos.

Kalimat itu seperti petir di siang bolong bagi Ji Young. Ia tiba-tiba tersadar: bukan teknik yang dicari Ratu Dowager, tapi jiwa dan kenangan.

Dengan keberanian baru, Ji Young membuang rencana awalnya. Ia tidak lagi memaksakan diri membuat hidangan mewah. Sebaliknya, ia memilih membuat sup doenjang rumahan — sup sederhana yang biasa dimasak ibunya dulu. Sup yang hangat, penuh rasa rindu, dan dibuat dengan tangan yang gemetar namun penuh cinta.

Sup yang Membuat Ratu Menangis — Ji Young Menang dengan Hati, Bukan Teknik
Saat para juri mencicipi hidangan Ji Young, ekspresi mereka berubah drastis. Dari skeptis menjadi terpana. Bahkan Ratu Dowager, yang dikenal dingin, sulit dipuaskan, dan jarang menunjukkan emosi, meneteskan air mata saat menyesap sup itu.

“Ini… rasanya seperti masakan ibuku,” ujarnya pelan, suaranya bergetar. “Kau tidak hanya memasak makanan… kau memasak kenangan.”

Itulah kekuatan sejati Ji Young — bukan pada bahan mahal atau teknik sempurna, tapi pada kejujuran rasa dan empati yang ia sematkan dalam setiap sendoknya. Ia menang bukan karena mengikuti aturan, tapi karena melanggar ekspektasi dengan kejujuran hati.

Keputusan juri pun bulat: Ji Young keluar sebagai pemenang!

Hukuman Kejam Raja Yi Heon — Tapi Ji Young Berani Melawan Takdir!
Seharusnya, ini momen kemenangan yang manis. Tapi suasana berubah tegang ketika Raja Yi Heon, yang dikenal temperamental, keras kepala, dan tak kenal ampun, tiba-tiba memerintahkan hukuman berat bagi dua koki yang kalah: Chef Maeng dan Chef Eom.

“Mereka gagal melayani istana. Hukum istana harus ditegakkan,” tegasnya dingin, tanpa sedikit pun belas kasihan.

Namun, Ji Young — yang baru saja menang — justru maju dan berlutut memohon ampun untuk kedua rivalnya. Ia berargumen bahwa kegagalan mereka bukan karena malas atau tidak mampu, tapi karena tekanan sistem yang tidak sehat, persaingan yang dipaksakan, dan beban emosional yang terlalu berat.

Adegan ini menunjukkan sisi Ji Young yang jarang terlihat: ia bukan hanya jago masak, tapi juga punya hati yang besar, rasa keadilan yang tinggi, dan keberanian moral yang luar biasa. Penonton pasti dibuat terharu sekaligus kagum — bagaimana mungkin seorang pemenang justru membela yang kalah?

Raja Yi Heon terdiam. Ekspresinya berubah — dari marah menjadi… bingung? Kagum? Atau mungkin, mulai jatuh hati?

Ciuman Mabuk Yi Heon — Momen Romantis yang Mengubah Segalanya!
Tapi tunggu — episode ini belum selesai memberi kejutan!

Di adegan penutup yang bikin jantung berhenti sejenak, Raja Yi Heon yang sedang mabuk berat tiba-tiba menarik Ji Young ke dalam pelukannya — dan menciumnya!

Ya, ciuman pertama mereka — spontan, tak terduga, penuh emosi, dan… mabuk!

Ji Young terkejut, bingung, bahkan mungkin marah. Tapi Yi Heon? Ia terlihat puas, seolah baru saja menemukan sesuatu yang selama ini ia cari — kejujuran, kehangatan, dan keberanian yang tak pernah ia temukan di istana.

Momen ini bukan sekadar adegan romantis biasa. Ini adalah titik balik besar dalam hubungan mereka. Dari hubungan majikan-pelayan yang kaku, mulai bergeser ke wilayah yang lebih personal, lebih intim, dan jauh lebih rumit. Pertanyaannya sekarang: apakah ini awal cinta… atau awal masalah?

Episode Selanjutnya: Cinta, Intrik, dan Rencana Jahat Kang Mok Ju!
Kalau kamu kira drama akan mulai manis-manis saja setelah ciuman itu — salah besar!

Di episode mendatang, kita akan melihat Kang Mok Ju, wanita ambisius yang diam-diam menyimpan perasaan pada Raja Yi Heon, mulai merasa terancam oleh kedekatan Ji Young dan sang raja. Rasa cemburunya membara, dan ia mulai menyusun rencana jahat untuk menjatuhkan Ji Young.

Dari menyebarkan rumor, memanipulasi stok bahan dapur, hingga memanfaatkan kelemahan masa lalu Ji Young — Mok Ju tidak main-main. Ia siap menghancurkan siapa pun yang menghalangi jalannya menuju takhta… dan hati raja.

Tapi hati-hati, Mok Ju. Istana bukan tempat yang aman untuk bermain api. Ambisinya bisa jadi bumerang — bukan hanya untuk Ji Young, tapi juga untuk dirinya sendiri dan stabilitas istana secara keseluruhan.

Baca juga: 10 Daftar Acara TV Terpopuler Hari Ini 6 September 2025 Dari Dangdut Academy Hingga Drama Cinta yang Bikin Baper!