Viral di Media Sosial, Aksi Oknum Guru SD di Lampung Diduga Hendak Cekik Siswa Saat Upacara Picu Kecaman Luas

Viral dan Jadi Peringatan bagi Dunia Pendidikan
Hingga kini, video tersebut terus menyebar di berbagai platform, mulai dari TikTok, Instagram, hingga Twitter (X). Banyak akun media sosial turut membagikan ulang dengan narasi yang mengingatkan pentingnya menjaga etika profesi guru.

Beberapa influencer pendidikan bahkan membuat konten edukatif tentang bagaimana seharusnya guru menangani situasi sulit tanpa kekerasan. "Guru marah itu manusiawi. Tapi cara menyalurkannya yang harus diatur," tulis seorang pendidik di Instagram.

Harapan untuk Perbaikan Sistem Pendidikan
Insiden di SD Pasawaran ini menjadi cermin betapa pentingnya menjaga integritas pendidik. Guru bukan hanya penyampai ilmu, tapi juga panutan, pelindung, dan pembentuk karakter generasi muda.

Kasus ini diharapkan menjadi momentum untuk memperbaiki sistem pendidikan dari hulu hingga hilir — mulai dari rekrutmen guru, pelatihan kepribadian, hingga sistem pengawasan yang ketat. Karena sekolah seharusnya menjadi tempat aman, bukan tempat yang menakutkan bagi anak-anak.

Sebagai masyarakat, kita juga punya peran. Jika melihat tindakan kekerasan atau intimidasi terhadap anak di sekolah, jangan diam. Laporkan. Karena setiap anak berhak tumbuh dalam lingkungan yang penuh kasih, bukan rasa takut.

#StopKekerasanDiSekolah kini bukan sekadar tagar. Ia menjadi suara bersama yang menggema dari hati para orang tua, guru, dan aktivis pendidikan di seluruh penjuru negeri. Semoga dari kasus ini, lahir perubahan yang lebih baik bagi masa depan pendidikan Indonesia.

 

 

 

• « PREV
• 1
• 2