SOSOK AKBP Deni Kurniawan Mantan Pejabat Polda Sumut yang Resmi Dipecat Karena Penyuka Sesama Jenis

Denny-Instagram-

SOSOK AKBP Deni Kurniawan Mantan Pejabat Polda Sumut yang Resmi Dipecat Karena Penyuka Sesama Jenis. AKBP Deni Kurniawan adalah seorang mantan pejabat Polda Sumatera Utara yang baru-baru ini menjadi sorotan publik setelah pemecatannya yang kontroversial. Sebagai Wakil Direktur Reserse Kriminal Khusus (Wadirkrimsus) Polda Sumut, Deni telah menjalani perjalanan panjang dalam karir kepolisian, namun harus berakhir dengan pemecatan tidak dengan hormat terkait dugaan penyimpangan orientasi seksual. Pemecatan ini memicu berbagai reaksi, baik dari kalangan masyarakat maupun institusi kepolisian.
Pemecatan yang Menggemparkan

Pada Selasa, 11 Februari 2025, Kombes Pol. Bambang Tertianto, Kepala Bidang Propam Polda Sumut, mengonfirmasi pemecatan AKBP Deni Kurniawan. Pemecatan yang dilakukan melalui Pemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTHD) tersebut berdasarkan kasus dugaan penyimpangan orientasi seksual yang menyeret nama Deni. Menurut Kombes Pol. Bambang, kasus ini bukanlah hal baru, melainkan sudah berlangsung cukup lama sebelum akhirnya terungkap ke publik.
Latar Belakang Karir Deni Kurniawan

Deni Kurniawan, pria kelahiran Jakarta yang kini berusia 47 tahun, merupakan sosok yang memiliki latar belakang yang cukup kuat di dunia kepolisian. Pria yang berasal dari keluarga keturunan Jawa Timur ini memulai karirnya di institusi kepolisian pada tahun 2000 setelah lulus dari Akademi Kepolisian (Akpol). Pendidikan di Akpol menjadi pijakan awal bagi Deni untuk merintis perjalanan karirnya di dunia yang penuh tantangan ini.
Awal Karir di Kepolisian

Setelah lulus dari Akpol, Deni langsung ditempatkan di Polres Ogan Komering Ulu, sebuah daerah yang cukup jauh dari pusat kota. Di sana, ia menjalani masa tugasnya selama lebih kurang lima tahun. Tugas awalnya ini menjadi pengalaman berharga, membekali Deni dengan pengetahuan dan keterampilan praktis dalam dunia kepolisian.

Setelah tugas di Polres Ogan Komering Ulu, perjalanan karir Deni pun berlanjut ke Polda Bangka. Di sana, ia kembali mendapat tugas-tugas penting yang mengasah kemampuannya dalam menangani berbagai permasalahan kriminal.

Namun, karir Deni tidak hanya berfokus pada tugas lapangan semata. Ia melanjutkan pendidikannya di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), yang semakin memperdalam pengetahuannya tentang dunia kepolisian dan hukum.
Puncak Karir dan Jabatan Strategis

Dengan riwayat karir yang mengesankan, Deni kemudian dipercaya untuk memegang jabatan penting di Polda Sumut sebagai Wakil Direktur Reserse Kriminal Khusus (Wadirkrimsus). Dalam jabatan ini, Deni bertanggung jawab atas sejumlah kasus besar yang melibatkan kejahatan terorganisir dan tindak pidana khusus lainnya. Kinerjanya di posisi ini cukup mendapat perhatian, berkat pengalaman dan keahlian yang dimilikinya.

Namun, meskipun karir Deni sempat mencapai puncaknya, akhirnya ia harus menghadapi kenyataan pahit berupa pemecatan karena kasus pribadi yang melibatkan dugaan penyimpangan orientasi seksual. Kejadian ini menjadi titik balik dalam perjalanan karir Deni yang sebelumnya dihormati sebagai seorang perwira kepolisian berpengalaman.
Sosok Keluarga dan Kehidupan Pribadi

Deni Kurniawan tidak hanya dikenal sebagai seorang polisi, namun juga sebagai seorang kepala keluarga. Sayangnya, sejauh ini, tidak banyak informasi yang dapat diungkap mengenai kehidupan pribadinya, termasuk sosok istrinya. Kehidupan pribadinya yang cenderung tertutup membuat publik penasaran dengan bagaimana keluarga Deni menghadapi situasi yang tengah dihadapi oleh sang suami.

Baca juga: Laina Mahdalena Anak Siapa? Inilah Biodata TikToker yang Diduga Suaminya Berselingkuh dengan ART, Awas Bukan Orang Sembarangan?